27/06/2016

Golden Week in Tokyo

Customer Voice : Monika

[ Pengalaman Memakai Kimono di Asakusa ]

Kembali ke awal bulan Mei lalu, di Jepang ada satu pekan yang disebut “Golden Week”. Minggu emas yang ditunggu-tunggu oleh para pelajar dan sebagian pekerja ini sebenarnya adalah gabungan dari beberapa hari libur nasional berikut  :

.

.

.

✿ Showa Day (29 April)

✿ Constitution Memorial Day (3 Mei)

✿ Grennery Day, dan (4 Mei)

✿ Children’s Day (5 Mei)

.

.

.

Saat Golden Week, orang akan berlomba-lomba untuk menggunakan waktu libur mereka sebaik mungkin dengan berwisata, refreshing, maupun beristirahat dirumah. Nah, biasanya apa saja sih yang biasa dilakukan para pelajar asing yang tinggal di Jepang saat short-holiday seperti diatas?

Short-trip atau jalan-jalan di dalam kota/sekitarnya adalah salah satu pilihan. Tujuan perjalanan bisa bermacam-macam.  Contohnya bila tinggal di daerah Tokyo, kita bisa pergi ke sekitar daerah Kanto seperti Yokohama, Kamakura-Enoshima, Chiba, Saitama, atau dalam kota seperti Ueno dan Asakusa. Kali ini kita akan membahas salah satu diantaranya!

.

.

.

IMG_8793

.

.

.

Asakusa yang menjadi destinasi favorit turis lokal maupun mancanegara, memilki banyak hal yang bisa dinikmati dan dieksplorasi mulai dari mengelilingi Nakamise dan Sensoji Temple, sampai ke lokasi yang sedikit terpisah seperti Tokyo Skytree, Amusement Park Asakusa Hanayashiki, dan masih banyak lagi.

Berikut adalah beberapa foto dari Monika, ryuugakusei (pelajar asing) dari Indonesia yang datang dari Yamagata untuk pertama kalinya ke Tokyo. Ia mengatakan bahwa ini adalah pengalaman pertamanya memakai kimono, terlebih lagi sambil berjalan-jalan menikmati suatu daerah wisata yang cukup luas.

.

.

.

IMG_8964

.

.

Monika dan temannya memakai kimono dengan corak yang sama, variasi warna yang berbeda. Kimono Wargo di Asakusa menyediakan lebih dari ratusan motif dan jenis kimono, tetapi untuk yang suka ‘kembaran’ dengan teman-nya juga cocok deh (`・ω・´)

Obi juga bebas memilih sendiri lho! Tidak perlu takut salah pilih, karena staff Wargo akan membantu memberi saran untuk membuat coordinate kimono yang paling cocok dengan kita. Obi yang dua sisi nya memiliki corak berbeda ini juga bisa divariasikan dengan cara dilipat atau diikat dalam berbagai cara sesuai dengan selera masing-masing.

.

.

IMG_8961

 

.

.

.

Setelah pemakaian kimono dan obi selesai, di lantai bawah masih ada penataan rambut ala Jepang yang simpel dengan gratis sewa kanzashi (hairpin ala Jepang). Untuk yang memakai hijab pun, tidak perlu khawatir karena ada juga kanzashi yang bisa digunakan ^^

Lalu sebelum berangkat, ada servis fotografi gratis yang diberikan untuk pelanggan yang memberi ijin untuk digunakan fotonya di SNS ataupun website Wargo. Foto akan dikirim langsung via email, dan ada biaya khusus bila ingin dicetak. Bawa tas dan pakai sandal zourinya, barulah sansaku dimulai!

Monika mengatakan bahwa meski waktunya sangat terbatas, dia sangat menikmati pelayanan kimono Wargo yang ramah dan juga profesional. Ini merupakan pengalaman yang tidak akan terlupakan di Jepang. Dia juga banyak berfoto untuk membuat kenang-kenangan sebelum pulang ke Indonesia. Saat itu, meski bunga sakura sudah rontok, ada bunga-bunga sakura ‘buatan’ yang membuat foto-foto di dekat kuil pun terlihat lebih cantik. Yokatta ne~

.

.

.

Terima kasih Monika atas reviewnya untuk kimono rental Wargo!

また東京に遊びに来てね!

[ mata tokyo ni asobini kite ne~ ]

Mampir lagi ke Tokyo yaa (◕ᴗ◕✿)